Pemprov Sumbar Bantu Perbaikan Jembatan di Ujung Gading Rp. 150 Juta Pasca Banjir Bandang

0
138

Wakil Gubernur Sumbar berkunjung ke wilayah yang berdampak parah akibat banjir bandang pada hari Senin, 14 September 2020 yang lalu di Ujung Gading Pasaman Barat, Kamis (17/09/2020).
Sebelum menuju Ujung Gading rombongan Kunker Wakil Gubernu, singgah di Kec. Sungai Aur, membagikan masker, APD dan peralatan lainnya untuk tenaga kesehatan puskesmas dan sekaligus memberikan arahan dan sosialisasi Perda AKB yang akan diberlakukan Pemprov Sumbar kepada Forkopimda, Walinagari, tokoh masyarakat dan masyarakat Sungai Aur.
wilayah yang terdampak cukup parah akibat musibah tersebut, yakni Jorong lombok, Jorong Irian dan Jorong Sulawesi, salah satu persoalan yang ditinggalkan adalah putusnya jembatan gantung penghubung ketiga wilayah tersebut. Sebelumnya dilaporkan ada 100 kepala keluarga yang terdampak akibat banjir tersebut.
Sebelum sampai dilokasi banjir, Wagub Sumbar sapa, ingatkan dan bagikan masker langsung kepada masyarakat.
“Kami mewakili Bapak Gubernur turut berduka cita, turut sedih dengan apa yang dialami oleh masyarakat Ujung Gading ini. Untuk itu kami datang kesini melihat kondisi lapangan, bagaimana kondisi yang sebenarnya,” tutur Wagub.
Wagub melanjutkan “Awalnya kami dapat informasi KK yang terbenam 40, kemarin katanya menjadi 100. Jadi insyaallah nanti ada bantuan sedikit dari kami sebanyak 100 KK,” kata Nasrul Abit.
Pemprov Sumbar melalui Wakil Gubernur Sumatera Barat memberikan bantuan tambahan anggaran untuk perbaikan kembali jembatan yang rusak akibat banjir bandang sebesar Tp. 150 Juta.
“Jembatan ini akan dibangun dengan dana BTT (Dana tak terduga) dari Kabupaten Pasaman Barat. Kami juga membantu dari provinsi sebesar Rp. 150 Juta.
Tujuan bantuan ini bukan untuk dibagikan kepada masyarakat, ini untuk fisik perbaikan jembatan ini,” jelas Wagub.
Dari Dinas PSDA Prov. Sumatera Barat juga ikut serta memberikan bantuan berupa 100 bronjong untuk pengaman pandai jembatan.
Pelaksanaan perbaikan jembatan sudah dimulai dan mudah-mudahan segera cepat selesai dan dapat kembali dimanfaatkan oleh masyarakat sekitar. (*)