Padang – Ketua Umum (Ketum) Majelis Ulama Indonesia (MUI) Sumatera Barat, Buya Gusrizal Gazahar Dt Palimo Basa mengingatkan pemudi minang untuk tidak melepas jilbab dimanapun dan dalam kondisi apapun, karena itu pakaian khas orang minang.
“Wahai masyarakat Minangkabau, mari berbusana menutup aurat dimanapun berada termasuk di tempat-tempat pendidikan, sebagaimana tuntunan kearifan falasafah adat Minangkabau,” ujar Buya Gusrizal, Jumat (5/2/2021).
“Adaik Basandi Syara – Syara Basandi Kitabullah – Adaik Bapaneh Syara Balinduang-Syara Mangato Adaik Mamakai, itulah pakaian khas Ranah Minang. Seluruh unsur masyarakat Minang (niniak Mamak, alim ulama, cadiak pandai, bundo kanduang) WAJIB memerintahkan umat dan anak kemenakan untuk berbusana khas Minangkabau tersebut,” tutup Buya Gusrizal.(*)
