Seorang pria bernama Satria Putra, tinggal di kawasan objek wisata Saribu Gonjong (Sarugo) Jorong Sungai Dadok, Kenagarian Koto Tinggi, Kecamatan Gunuang Omeh, Kabupaten Limapuluh Kota, mengungkapkan rasa kekagumannya kepada Nasrul Abit dengan cara unik, yakni melukis wajah Wakil Gubernur Sumatera Barat tersebut pada Selasa (1/9).
Bermodal sebuah foto Nasrul Abit yang diambil di mesin pencari Google, Satria Putra tampak semangat membuat sketsa wajah orang nomor dua di Sumbar tersebut. Ia merasa sebagai tokoh yang ramah dan punya rekam jejak yang baik, menjadi alasan kenapa Satria Putra memilih sosok Nasrul Abit menjadi objek lukisannya.
Di kawasan Kampung Sarugo, Satria Putra dikenal sebagai seorang pelukis. Di halaman rumahnya, di sela lukisan pemandangan, juga banyak terpajang lukisan wajah foto tokoh nasional. Ada lukisan wajah Presiden RI, Joko Widodo, juga ada lukisan Menteri Pertahanan RI, Prabowo Subianto.
“Contoh (foto) ini, saya cari di google. Dari foto ini kemudian saya coba melukis wajah pak Nasrul Abit. Saya coba cari-cari referensi fotonya di google. Dalam beberapa hari kedepan, lukisan ini akan selesai sempurna,” kata Satria Putra memperlihatkan lukisan wajah Nasrul Abit yang hampir selesai, Selasa 1 September 2020.
Satria Putra menegaskan, lukisan wajah Nasrul Abit ini, murni ia buat dengan keinginan sendiri tanpa ada pihak yang melakukan pemesanan sebelumnya.
“Kalau selesai nanti, akan saya berikan sebagai bentuk cendramata. Untuk teknis pengirimannya, nanti dipikirkan. Yang jelas, lukisan ini diselesaikan dulu,” ujar Satria.
Satria mengaku, tak begitu paham tentang politik. Yang jelas, dari sepengetahuan saya, termasuk juga ketika saya membaca beberapa referensi tentang siapa Nasrul Abit, saya mengetahui kalau beliau adalah tokoh yang baik, ramah dan punya rekam jejak kinerja yang baik.
“Saya tak begitu paham soal politik. Tapi, yang saya tahu, pak Nasrul Abit orang nya baik,” jawab Satria Putra ketika ditanyakan apakah ia tahu Nasrul Abit akan ikut Pilkada.
Lukisan sketsa wajah itu mencuri perhatian Nasrul Abit dan istrinya, Wartawati ketika melewati daerah tersebut. Nasrul Abit dan istri pun cukup lama melihat dan mengamati aksi Satria menggoreskan pensil di atas kertas putih itu sembari mencuri momen untuk bisa berfoto dengan lukisan yang baru setengah jadi itu.
Bahkan, meski sudah sempat meninggalkan lokasi tempat Satria melukis, istri Nasrul Abit itu memutuskan untuk kembali lagi. Ia berkeinginan berswafoto dengan lukisan tersebut.