Diperiksa Polda Sumbar seorang wanita sebut Padang aman tak takut sama corona, Viral di media sosial

0
121

Kepolisian Daerah (Polda) Sumatera Barat telah memeriksa wanita berinisial Y (55) yang viral di media sosial mengomentari restoran di Kota Padang yang tidak menerapkan protokol kesehatan.

Senin, Kabid Humas Polda Sumbar Kombes Pol Satake Bayu di Padang, mengatakan pemeriksaan dilakukan pada Minggu (4/7) malam selama empat jam hingga Senin dinihari.

“Saat ini yang bersangkutan statusnya masih sedang diperiksa” ujarnya.

Ia mengatakan penyidik mengamankan wanita tersebut dan memeriksa terkait pernyataan di video tersebut.

Saat membuat video menurutnya, wanita tersebut baru kembali ke Kota Padang pada Jumat (2/7) dan dibagikan dalam sebuah grup aplikasi Whatsapp.

Selain itu, Menurut dia petugas memeriksa wanita tersebut terkait Undang-undang Informasi dan Transaksi Elektronik (ITE) dengan ancaman pidana lima tahun kurungan.

Usai itu Proses pemeriksaan berkaitan dengan pernyataan di dalam video dan diperiksa dengan pasal 45 a juncto pasal 28 undang-undang nomor 19 tahun 2016 tentang perubahan undang-undang nomor 11 tahun 2008 tentang ITE dan atau pasal 160 juncto 270.

Sebelumnya, video ibu berinisial Y ini beredar dan viral di media sosial dengan durasi satu menit lima detik.

Dalam video tersebut, wanita itu terlihat mengenakan jilbab hitam menyebutkan sedang berada di restoran Bebek Sawah di Kota Padang sambil memperlihatkan kondisi restoran.

“Di Padang kota bebas. Makan apa aja kita, enggak ada yang di-lock down, enggak ada pembatasan dan sekat-disekat. Tuh, lihat tuh, rame. Enggak ada, bebas semua, tidak ada jaga jarak,” katanya dalam video dalansir dari antaranews.com.

Belum jelas identitasnya, wanita itu mengungkapkan bahwa Kota Padang aman dan tidak takut sama corona. Ia pun juga mempertanyakan kenapa warga di Jakarta panik.

“Padang aman, tidak takut sama corona. Lihatlah, lihat. Saya lagi di Padang, makan di Restoran Bebek Sawah. Rame, enggak ada jaga jarak. Bebas. Kenapa kita di Jakarta pada panik semua?,” ujarnya.

“Udah jangan panik, terus saja lawan, pemerintahan zolim, ayo selamat makan semua-semua,” sebutnya dalam video itu. (*)